Tes Bakat Skolastik LPDP 2025
Tes bakat skolastik lpdp 2025 akan dikupas tuntas dalam artikel ini. Siapa nih yang sudah siap menghadapi tes penalaran verbal terbaru? Yuk simak! Tes bakat skolastik LPDP 2025 akan menjadi momentum penting nih bagi para pejuang beasiswa LPDP. Lantaran, peserta tes akan dihadapkan dengan tes penalaran verbal kembali.
![]() |
Tes Bakat Skolastik LPDP 2025 - Tes Penalaran Verbal Terbaru |
Bagi anak sastra Indonesia, mungkin tes verbal tidak menjadi suatu tantangan yang terlalu memberatkan bukan? Hehe ... Tapi, terlepas dari background pendidikan kita, tentu kita tidak boleh menganggap remeh tes penalaran verbal ya.
Dalam artikel ini, kita akan sama-sama belajar terkait tes penalaran verbal terbaru. Tes penalaran verbal terbaru ini diambil dari beberapa referensi ingatan para pejuang LPDPers sebelum-sebelumnya ya. Tentu, tidak akurat 100%, namun setidaknya dapat membantu kita memperkaya wawasan dan lebih memperkuat penguasaan materi penalaran verbal.
Tes Penalaran Verbal Terbaru
Dari beberapa pejuang LPDPers yang sudah lulus tes bakat skolastik, banyak yang beranggapan bahwa tes penalaran verbal ini cenderung variatif. Sehingga, bagi anak sastra Indonesia sekalipun pasti akan sedikit mendapatkan kesulitan jika tidak belajar. Hehe... Meski demikian, bagi anak non sastra Indonesia jangan berkecil hati ya. Tes penalaran verbal ini sebenarnya tidak lepas kok dari apa yang ada di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Baik itu yang sinonim maupun antonim.
Tapi, bagi anak sastra Indonesia sekalipun, menghafal KBBI yang tebalnya lumayan juga akan sulit. Hehe ... Tapi, kira-kira jika dihafalkan oleh penghafal al-Quran, mereka bakalan mampu tidak ya? Hehe ... Terlepas dari mampu tidaknya kita menghafal Kamus Besar Bahasa Indonesia secara menyeluruh, setidaknya kita harus selalu berikhtiar dan mengetahui soal-soal penalaran verbal dari para peserta tes sebelumnya.
Maka dari itu, dalam artikel ini, akan dibahas tes bakat skolastik LPDP 2025 dengan berfokus pada tes penalaran verbal terbaru yang boleh jadi prediksi ini muncul pada tes tahap pertama maupun tahap kedua di tahun 2025.
Soal Prediksi Tes Penalaran Verbal Terbaru LPDP 2025
Sebelum bahas soal prediksi tes penalaran verbal terbaru LPDP 2025, ada baiknya kita mengetahui apa itu tes bakat skolastik. TBS atau Tes Bakat Skolastik adalah ujian yang mengukur kemampuan kognitif dan bakat di bidang tertentu. Tes ini digunakan untuk mengukur seberapa besar potensi yang dimiliki seseorang untuk belajar, menyelesaikan masalah, serta berpikir kritis.
Muncul pertanyaan, tes bakat skolastik berapa soal sih? Berdasarkan informasi terbaru dari peserta LPDP tahun 2025, soal tes bakat skolastik berjumlah 60 soal. TBS, atau Tes Bakat Skolastik merujuk pada tes yang mengukur potensi atau kemampuan seseorang yang dapat diperoleh melalui pembelajaran dan penguasaan pengetahuan, khususnya dalam konteks pencapaian akademis mereka, terutama pada tingkat pendidikan yang lebih tinggi. Ujian Bakat Skolastik memiliki batas waktu total 90 menit, yang terdiri dari 3 sub-tes atau modul yaitu:
1. Penalaran Verbal, yang terdiri dari 23 butir dan diselesaikan dalam 30 menit,
2. Penalaran Kuantitatif, dengan 25 butir yang dijawab dalam waktu 40 menit, dan
3. Pemecahan Masalah, dengan 12 butir yang dilakukan dalam 20 menit.
Setelah mengetahui apa itu tes bakat skolastik, waktunya kita bahas soal prediksi tes penalaran verbal terbaru LPDP 2025. Untuk soal prediksi tes penalaran kuantitatif dan pemecahan masalah, akan dibahas pada artikel berikutnya ya. Berikut soal prediksi tes penalaran verbal terbaru LPDP 2025.
Sinonim
1. Kredibel memiliki sinonim...
a. Diragukan
b. Terpercaya
c. Palsu
d. Tidak pasti
e. Meragukan
Jawaban: b. Terpercaya
Pembahasan: "Kredibel” memiliki arti yang dapat dipercaya. Sinonim yang tepat adalah ”terpercaya,”
2. Absolut memiliki sinonim...
a. Relatif
b. Pasti
c. Mungkin
d. Sementara
e. Mutlak
Jawaban: e. Mutlak
Pembahasan: "Absolut” memiliki arti tanpa syarat, mutlak, atau pasti. Sinonim yang tepat adalah ”mutlak.”
Antonim
3. Mandiri memiliki antonim...
a. Bergantung
b. Bebas
c. Otonom
d. Independen
e. Berdikari
Jawaban: a. Bergantung
Pembahasan: Berdiri dengan sendiri tanpa ada bantuan dari orang lain memiliki arti "mandiri." Antonim yang tepat adalah ”bergantung”.
4. Konvergen memiliki antonim...
a. Sejalan
b. Berbeda
c. Sama
d. Serupa
e. Bertemu
Jawaban: b. Berbeda
Pembahasan: "Konvergen" atau "menuju satu titik pada arah yang sama." Antonim yang tepat adalah ”berbeda.”
Analogi
5. Guru : Murid = Dokter :...
a. Pasien
b. Obat
c. Klinik
d. Perawat
e. Resep
Jawaban: a. Pasien
Pembahasan: Guru memberikan ilmu kepada murid, sama halnya dokter memberikan pengobatan kepada pasien.
6. Hutan : Pohon = Perpustakaan : …
a. Buku
b. Rak
c. Penulis
d. Pembaca
e. Ilmu
Jawaban: a. Buku
Pembahasan: Hutan berisi pohon, maka perpustakaan berisi buku.
Pemahaman Bacaan
Bacalah dengan saksama untuk menjawab soal nomor 7–8.
Perubahan iklim kini jadi persoalan besar yang dirasakan seluruh dunia. Dampaknya mulai nyata: permukaan laut makin tinggi, cuaca makin tak menentu, dan pola hujan berubah dari biasanya. Untuk menghadapi semua ini, kita perlu bekerja sama lewat dua cara utama: mengurangi penyebabnya (mitigasi) dan beradaptasi dengan kondisi yang ada.
7. Apa saja dampak utama dari perubahan iklim yang disebutkan dalam bacaan?
a. Suhu udara meningkat
b. Naiknya permukaan laut, cuaca ekstrem, dan perubahan pola hujan
c. Kualitas udara menurun
d. Aktivitas gunung berapi meningkat
e. Pergeseran lempeng bumi
Jawaban: b. Naiknya permukaan laut, cuaca ekstrem, dan perubahan pola hujan
Pembahasan: Tiga hal itu disebutkan langsung dalam teks sebagai dampak nyata dari perubahan iklim.
8. Apa solusi yang ditawarkan untuk menghadapi perubahan iklim?
a. Mengurangi jumlah manusia
b. Mengembangkan energi nuklir
c. Bekerja sama dalam upaya mitigasi dan adaptasi
d. Memakai energi fosil lebih banyak
e. Menanam pohon dalam skala besar
Jawaban: c. Bekerja sama dalam upaya mitigasi dan adaptasi
Pembahasan: Kalimat penutup bacaan menyarankan agar kita bersama-sama menjalankan dua strategi ini untuk mengurangi dampak buruk perubahan iklim.
Logika
9. Semua mamalia bernapas dengan paru-paru. Kucing termasuk mamalia. Maka…
a. Semua kucing bernapas dengan insang
b. Semua kucing bernapas dengan paru-paru
c. Beberapa kucing bernapas dengan paru-paru
d. Tidak ada kucing yang bernapas
e. Kucing bernapas dengan paru-paru dan insang
Jawaban: b. Semua kucing bernapas dengan paru-paru
Pembahasan: Ini logika sederhana yang disebut silogisme. Kalau semua mamalia bernapas pakai paru-paru dan kucing termasuk mamalia, maka otomatis semua kucing juga bernapas pakai paru-paru.
10. Jika A lebih besar dari B, dan B lebih besar dari C, maka…
a. A lebih kecil dari C
b. A sama dengan C
c. A lebih besar dari C
d. A dan C tidak punya hubungan
e. B lebih besar dari A
Jawaban: c. A lebih besar dari C
Pembahasan: Ini contoh dari penalaran transitif. Kalau A > B dan B > C, berarti A pasti lebih besar dari C juga.
Itulah beberapa soal prediksi tes penalaran verbal terbaru yang mungkin dari sisi pola soal bisa jadi mirip. Terlepas dari soal apa yang 100% akan muncul di tes bakat skolastik LPDP 2025, tentu soal prediksi ini dapat menjadi ikhtiar kita dalam memantapkan diri menghadapi tes bakat skolastik.
Sekian artikel kali ini, semoga dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian. Jangan lupa untuk subscribe channel youtube Jejak Mufassir untuk memperoleh update terbaru dari kami ya.
Artikel ini dipublikasikan oleh tim Jejak Mufassir.
