في الصبر والمرض
Tentang Sabar dan Penyakit
من أراد أن ينجو من عذاب
الله وينال ثوابه ورحمته ويدخل جنته فلينه نفسه عن شهوات الدنيا ويصبر على شدائدها
ومصائبها.
Barang siapa yang
menginginkan keselamatan dari adzab Allah Ta’ala dan memperoleh pahala, rahmat
dan masuk syurga maka hendaknya ia menahan dirinya dari syahwat dunia, serta
bersabar dari kepedihan dunia dan musibah dunia.
كما قال الله تعالى : (( إن
الله يحب الصابرين)).
Sebagaimana
firman Allah Ta’ala: ((Sesungguhnya Allah Ta’ala mencintai
orang-orang yang sabar)).
والصبر على أوجه :
- صبر على طاعة الله
- و صبر على محارمه
- صبر على المصيبة وعند الصدمة الأولى.
Sabar ada 3
point:
- Sabar
berbuat taat kepada Allah Ta’ala.
- Sabar atas
yang Allah Ta’ala haramkan.
- Sabar atas
musibah yang menimpa.
قال رسول الله : (( من مرض
ليلة فصبر ورضى الله خرج من ذنوبه كيوم ولدته أمه)).
Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda: “Barang siapa sakit di malam hari lalu dia sabar dan Ridho atas apa
yang Allah Ta’ala berikan padanya, maka ia keluar dari dosa salahnya
seperti anak yang baru lahir ((tanpa dosa)).”
Artikel ini sebatas ringkasan.
Semoga bermanfaat.
Referensi
Mukaasyafatul Qulub Ilaa Hadhrati Alaamil Ghuyub Li
Hujjatil Islam Abii Haamid Muhammad bin Muhammad Al-Ghazaali,
—
Oleh: Al-Faqir
Ilallah, Ahmad Yani
Artikel Jejakmufassir.my.id